Mengenal Komedo dan Cara Penangannya
A
A
A
JAKARTA - Komedo menjadi masalah yang cukup mengganggu, meski bukan sesuatu yang harus dikhawatirkan. Pasalnya komedo merupakan hal wajar yang dialami banyak orang.
Namun, bagi wanita yang teliti dengan penampilan, kehadiran komedo dianggap menggangu. Lalu, apa dan bagaimana cara menanganinya? Seperti dilansir The Sun, berikut ulasannya.
Seperti diketahui, komedo merupakan folikel rambut tersumbat di kulit, di mana kulit mati dan minyak berkumpul dan menyebabkan benjolan. Sebagian besar kalangan menganggap komedo berasal dati kotoran. Namun, sejatinya itu berasal dari lapisan dalam folikel rambut.
Mereka tidak disebabkan oleh kebersihan yang buruk, melainkan dari produksi minyak yang berlebihan oleh kelenjar sebaceous atau produk berminyak.
Produksi minyak sering disebabkan oleh hormon. Jadi komedo paling sering terjadi pada remaja dan selama siklus menstruasi perempuan.
Nah, untuk menghindarinya, banyak wanita menggosok kulit terlalu kencang. Namun, hal itu tak disarankan karena dapat menyebabkan iritasi. Jadi, sebaiknya gunakan produk lembut dan hindari pengelupasan berlebihan.
Gunakan sabun lembut dan air hangat, kemudian cuci kulit dua kali sehari. Jika Anda berolahraga secara teratur, pastikan mencuci atau mandi setelahnya untuk menghindari keringat menyumbat pori-pori.
Jika Anda memakai make-up, pilih foundation berbasis air dan selalu bersihkan secara menyeluruh sebelum tidur. Kemudian, hindari menyentuh wajah Anda terlalu banyak, dan jauhkan rambut dari wajah sebanyak mungkin.
Selain itu, pastikan Anda mencuci sarung bantal Anda secara teratur. Karena penumpukan sel-sel kulit mati dan lemak dari rambut Anda dapat menempel ke pori-pori Anda saat Anda tidur.
Sementara, cara paling aman untuk menghilangkannya gunakan strip pori yang bisa ditemui di supermarket. Oleskan produk itu di atas hidung, tunggu beberapa menit, dan kupas. Hasilnya mungkin tidak akan menyenangkan karena Anda dapat melihat kotoran yang ditarik keluar dari pori-pori.
Tapi, jangan mengambilnya dengan jari-jari. Jagalah agar alat-alat tetap bersih dan disterilkan sehingga tidak menyebarkan kuman lebih jauh.
Gunakan produk dengan gel asam salisilat, yang dapat ditemukan di banyak produk yang dijual bebas dan larutkan komedo.
Namun, bagi wanita yang teliti dengan penampilan, kehadiran komedo dianggap menggangu. Lalu, apa dan bagaimana cara menanganinya? Seperti dilansir The Sun, berikut ulasannya.
Seperti diketahui, komedo merupakan folikel rambut tersumbat di kulit, di mana kulit mati dan minyak berkumpul dan menyebabkan benjolan. Sebagian besar kalangan menganggap komedo berasal dati kotoran. Namun, sejatinya itu berasal dari lapisan dalam folikel rambut.
Mereka tidak disebabkan oleh kebersihan yang buruk, melainkan dari produksi minyak yang berlebihan oleh kelenjar sebaceous atau produk berminyak.
Produksi minyak sering disebabkan oleh hormon. Jadi komedo paling sering terjadi pada remaja dan selama siklus menstruasi perempuan.
Nah, untuk menghindarinya, banyak wanita menggosok kulit terlalu kencang. Namun, hal itu tak disarankan karena dapat menyebabkan iritasi. Jadi, sebaiknya gunakan produk lembut dan hindari pengelupasan berlebihan.
Gunakan sabun lembut dan air hangat, kemudian cuci kulit dua kali sehari. Jika Anda berolahraga secara teratur, pastikan mencuci atau mandi setelahnya untuk menghindari keringat menyumbat pori-pori.
Jika Anda memakai make-up, pilih foundation berbasis air dan selalu bersihkan secara menyeluruh sebelum tidur. Kemudian, hindari menyentuh wajah Anda terlalu banyak, dan jauhkan rambut dari wajah sebanyak mungkin.
Selain itu, pastikan Anda mencuci sarung bantal Anda secara teratur. Karena penumpukan sel-sel kulit mati dan lemak dari rambut Anda dapat menempel ke pori-pori Anda saat Anda tidur.
Sementara, cara paling aman untuk menghilangkannya gunakan strip pori yang bisa ditemui di supermarket. Oleskan produk itu di atas hidung, tunggu beberapa menit, dan kupas. Hasilnya mungkin tidak akan menyenangkan karena Anda dapat melihat kotoran yang ditarik keluar dari pori-pori.
Tapi, jangan mengambilnya dengan jari-jari. Jagalah agar alat-alat tetap bersih dan disterilkan sehingga tidak menyebarkan kuman lebih jauh.
Gunakan produk dengan gel asam salisilat, yang dapat ditemukan di banyak produk yang dijual bebas dan larutkan komedo.
(tdy)